Bulan Muharam sebagai Trigger Menuju Sukses Kehidupan

 on 30 Agustus 2019  



Sobat semua, waktu tidaklah salah dalam berputar tetapi angin lalulah yang begitu cepat untuk meninggalkan kita. Tak terasa bulan Dzulhijjah atau bulan Haji telah pergi, dan masuklah bulan Muharram yang senantiasa menginspirasi kehidupan kita. Menginspirasi…??? Dari mananya ??? sabar sobat…. Nanti akan kita bahas bersama-sama.

Banyak sudah momentum-momentum penting yang kita lalui di tahun 2019 ini, diantaranya berakhirnya Pesta Demokrasi Pemilihan Presidan dan Wakil Presiden RI, Pemilihan Anggota Legislatif ditingkat Kota/Kabupaten sampai Nasional, Pelaporan Ceramah UAS atas penghinaan agama lain, Unjuk rasa warga Papua di depan Istana Negara dengan membawa bendera bintang kejora, sampai viralnya berita pindahnya ibu Kota Negara Indonesia dari Jakarta ke sebagian di Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutari Kartanegara dengan anggaran kurang lebih Rp 466 Trilliun dengan problem pendanaan yang disiapkan Pemerintah hanya sebesar 19,2%.

Kehidupan ini memang Fana, tiada sempurna selalu saja setiap keputusan dan setapak langkah ada masalahnya dan diyakini ini bagian dari proses yang wajib dilalui, baik itu suka maupun duka. Bisa jadi sampai detik ini ada diantara kita merasakan keadaan ini kok masih belum sesuai harapan, sangat pahit dan berat dijalani. Lantas apakah dengan begitu kita akan berhenti sampai disini??? Jangan Ferguso.

Bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang mulia, selain Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Rajab. Di bulan-bulan tersebut manusia dilarang mendzalimi diri sendiri dan melalukan perbuatan dosa. Walau di tempat kita (Jawa) terdapat budaya yang menganggap bahwa di bulan Muharaam atau Suro ini adalah bulan menyeramkan, menakutkan yang berdampak masyarakat tidak berani melangsungkan pernikahan di bulan ini takut celaka. Meski begitu, harus tetap kita hormati sebagai nilai luhur akan kekayaan budaya bangsa di negara tercinta.

Di bulan Muharram sendiri terdapat beberapa peristiwa (sejarah penting) yang bisa kita jadikan trigger (pemicu) agar menjadi lebih bersemangat dalam menggapai sukses kehidupan. Peristiwa sejarah tersebut dipaparkan menurut Badaruddin al-‘Aini dalam dalam kitab Umdatul Qari’ Syarah Shahih Bukhari diantaranya :
·         Kemenangan Nabi Musa atas Fir'aun
·         Pendaratan kapal Nabi Nuh setelah bumi ditenggelamkan selama 6 bulan
·         Keselamatan Nabi Yunus dengan keluar dari perut ikan
·         Ampunan Allah untuk Nabi Adam AS
·         Keselamatan Nabi Yusuf dengan keluar dari sumur pembuangan
·         Kelahiran Nabi Isa AS
·         Ampunan Allah untuk Nabi Dawud
·         Kelahiran Nabi Ibrahim AS
·         Nabi Ya'qub dapat kembali melihat
·      Ampunan Allah untuk Nabi Muhammad, baik kesalahan yang telah lampau maupun yang akan dating

Kisah diatas jika dibedah satu persatu tentu banyak ibroh yang bisa diambil pelajaran dalam hidup ini, namun dari semua kisah tersebut dapat kita garis bawahi ternyata setiap persoalan harus dihadapi dengan kesabaran, keuletan, ketangguhan dan tawakal kepada Allah Swt.  

Semua Ujian berat laksana menu wajib diterima bagi orang-orang yang menginginkan kesuksesan besar dalam hidupnya. Semoga kita semua bisa melalui ujian tersebut dan menjadi pribadi yang sukses mulia di dunia dan akhirat. aamiin

Oh iya sobat, Selain peristiwa diatas terdapat keutamaan-keutamaan luar biasa lo di bulan Muharram sesuai firman Allah SWT yang tertuang dalam Alquran Surat At Taubah ayat 36.

"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu di keempat bulan itu."

Salah satu amalan yang paling afdol di bulan Muharram adalah menjalankan ibadah puasa Muharram, seperti yang dicontohkan nabi-nabi dan rasul terdahulu. Puasa Muharram ini ada dua yang paling utama, yaitu puasa Tasu'a dan Puasa Asyura.

Sekali lagi sobat dari tulisan diatas semoga dapat menjadi cambuk bagi kita untuk menjadi lebih baik lagi. Baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah, atau pun sebaliknya buruk menurut kita belum tentu buruk pula menurut Allah. Allah tahu mana yang terbaik untuk kita.

Mari kita jadikan Bulan Muharram ini sebagai Trigger (pemicu) dalam menggapai Sukses Kehidupan (meraih impian, berkarya dan bermanfaat untuk orang lain).

Wallahu a’lam

Bila ada yang ingin didiskusikan bisa di share di kolom bawah ya atau DM di IG saya @bagus sulaks



Tidak ada komentar:

J-Theme